Cari Blog Ini

Sunan An-Nasa`i hadits nomor 2236 dan 2237

٢٢٣٦ – (صحيح) أَخۡبَرَنَا عَلِيُّ بۡنُ حُجۡرٍ قَالَ: أَنۡبَأَنَا سَعِيدُ بۡنُ عَبۡدِ الرَّحۡمَٰنِ عَنۡ أَبِي حَازِمٍ عَنۡ سَهۡلِ بۡنِ سَعۡدٍ، عَنِ النَّبِي ﷺ، قَالَ: (لِلصَّائِمِينَ بَابٌ فِي الۡجَنَّةِ - يُقَالُ لَهُ: الرَّيَّانُ - لَا يَدۡخُلُ فِيهِ أَحَدٌ غَيۡرُهُمۡ، فَإِذَا دَخَلَ آخِرُهُمۡ أُغۡلِقَ؛ مَنۡ دَخَلَ فِيهِ شَرِبَ، وَمَنۡ شَرِبَ لَمۡ يَظۡمَأۡ أَبَدًا) [(التعليق الرغيب)(٢/٥٩-٦٠)].
2236. ‘Ali bin Hujr telah mengabarkan kepada kami, beliau berkata: Sa’id bin ‘Abdurrahman memberitakan kepada kami dari Abu Hazim, dari Sahl bin Sa’d, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Orang-orang yang berpuasa memiliki sebuah pintu di surga –yang diberi nama: Ar-Rayyan-. Tidak ada seorang pun selain mereka yang masuk ke dalamnya. Jika yang paling akhir dari mereka sudah masuk, maka pintu itu ditutup. Siapa saja yang masuk ke dalamnya, akan minum. Dan siapa saja yang telah minum, tidak akan haus selama-lamanya.”
٢٢٣٧ – (صحيح الإسناد) أَخۡبَرَنَا قُتَيۡبَةُ قَالَ: حَدَّثَنَا يَعۡقُوبُ عَنۡ أَبِي حَازِمٍ قَالَ: حَدَّثَنِي سَهۡلٌ: إِنَّ فِي الۡجَنَّةِ بَابًا -يُقَالُ لَهُ: الرَّيَّانُ-، يُقَالُ يَوۡمَ الۡقِيَامَةِ: أَيۡنَ الصَّائِمُونَ؟ هَلۡ لَكُمۡ إِلَى الرَّيَّانِ؟ مَنۡ دَخَلَهُ لَمۡ يَظۡمَأۡ أَبَدًا، فَإِذَا دَخَلُوا أُغۡلِقَ عَلَيۡهِمۡ، فَلَمۡ يَدۡخُلۡ فِيهِ أَحَدٌ غَيۡرُهُمۡ. [موقوف، ق مرفوعًا دون جملة الظمأ].
2237. Qutaibah telah mengabarkan kepada kami, beliau berkata: Ya’qub menceritakan kepada kami dari Abu Hazim, beliau berkata: Sahl menceritakan kepadaku: Sesungguhnya di surga ada sebuah pintu yang disebut Ar-Rayyan. Akan dikatakan pada hari kiamat: Di mana orang-orang yang berpuasa? Apakah kalian sudah menuju Ar-Rayyan? Siapa saja yang memasukinya, ia tidak akan haus selama-lamanya. Jika mereka semua sudah masuk, maka ditutuplah pintu itu sehingga tidak ada seorang pun selain mereka yang memasuki pintu itu.